17 Apr 2025, Thu

Setelah Suci Pertemuan Ida Bhatara Kabeh, Hari Ini Melasti ke Toya Sah Mewujudkan Serangkaian Karya IBTK di Besakih


Setelah kedatangan Ida Bhatara Kabeh kemarin, hari ini upacara Melasti menuju Toya Sah menjadi bagian dari serangkaian karya IBTK di Besakih.


, KARANGASEM

– Ratusan
pamedek
dan
pengempon
Pura Agung Besakih menyelenggarakan acara di area suci tersebut guna merayakan ritual Nedunang Ida Bhatara Kabeh dalam rangka penyelenggaraan upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) tahun 2025 pada hari Rabu tanggal 9 April pukul petang.

Pada hari ini, acara Karya IBTK di Pura Agung Besakih mengadakan upacara Melasti menuju Toya Sah.

Pada saat perayaan Nedunang Ida Bhatara Kabeh, hadir juga Wakil Gubernur Bali, Nyoman Giri Prasta.

Wagub berpartisipasi dalam keseluruhan ritual Nedunang Pralingga Ida Bhatara Kabeh yang merupakan elemen penting dari Karya IBTK 2025 di Pura Agung Besakih dan juga melaksanakan Karya Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, lokasinya ada di Bangli.

Wagub Giri Prasta memulai acara dengan melaksanakan persembahyangan di Pelinggih Ida Bhatara Lingsir.

Di atmosfer penuh pengabdian dan kerendahan diri, doa-doanya disampaikan dengan kesunyiannya yang mendalam.

Awan tipis di atas gunung tidak menghalangi antusiasme pendaki tersebut.
pamedek
yang berasal dari segala arah.

Proses berlanjut dengan perjalanan Nedunang dan Nuur Tirta dari Bale Pesimpenan Agung ke Padma Tiga, hingga pada akhirnya diselesaikan di Bale Pesamuan Agung.

Giri Prasta juga ikut bergabung dalam upacara mengantar Pralingga Ida Bhatara Lingsir, perlahan-lahan menjadi bagian tidak terpisahkan dari kelompok tersebut.
pamedek
yang mengiringi dengan irama
baleganjur
yang berecho jernih di tengah guyuran hujan yang mendadak datang.

“Hujan kali ini adalah berkat, perintah dari Ida Sang Hyang Widhi,” begitu kepercayaan para pemedek dan pengemong sambil membawa sesajen mereka.

Betul itu, hujan gerimis yang muncul sebentar seperti menyempurnakan ritual tersebut, kemudian langit memerah menandakan persetujuan alam terhadap kelanjutan acara.

Di samping Pralingga Ida Bhatara Lingsir, juga dipuja Pralingga Ida Bhatara dari beberapa pura terpenting di Besakih seperti Pura Kiduling Kreteg, Pura Batu Madeg, Pura Basukihan, Pura Hyang Aluh, Pura Banua Kawan, Pura Merajan Kanginan, Pura Ulun Kulkul, Pura Merajan Selonding, serta Pura Gelap.

Wagub Giri Prasta beserta dengan sejumlah bupati dan wali kota serta staf pemerintahan yang datang dari berbagai kabupaten/kota tempat pura mereka dipercayai, terlihat sangat hening saat melakukan ibadah bersama di Penataran Pura Agung Besakih. Mereka ini sedang dalam keadaan tunggu sampai semua peserta telah tiba.

Upacara sakral ini diadakan oleh Ida Ratu Sri Bhagawan Putra Natha Nawa Wangsa Pemayun yang berasal dari Kerajaan Kawista Belatungan, Tabanan.

Sementara itu, ratusan
pamedek
dan
pangempon
Diharapkan akan kembali mengisi area Pura Agung Besakih guna berpartisipasi dalam upacara melasti pada hari ini.

Acara Melasti akan berlangsung pada pukul 10.00 WITA.

Dari Pura Besakih, para
pamedek
dan
pangempon
Akan bergerak menuju Toya Sah untuk menyaksikan upacara melasti kemudian akan kembali lagi ke Pura Besakih di sekitar waktu senja. (*)

Berita lainnya di
Pura Besakih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *